Sunday, September 25, 2016

LAGA PRAJA WIRA di MAN TLOGO

LAGA PRAJA WIRA


Pada kesempatan kali tepatnya pada hari Minggu, 25 September 2016, anak-anak PMR tingkat WIRA Se-Kabupateb/Kota BLITAR mengadakan Latihan Gabungan atau sering disebut dengan LATGAB. Pada kali ini lain tidak seperti sebelum-sebelumnya, biasanya anak-anak PMR dari beberapa sekolahan berkumpul serentak hanya pada saat ada kegiatan lomba tahunan. Yaitu pada acara "LAGA PRAJA WIRA kabupaten/kota Blitar" yang bertemakan "Mengembangkan Potensi Dalam Bidang Informasi Teknologi Kreatif Untuk Menjadi Relawan Yang Berkompeten".

Tetapi pada kesempatan kali ini anak- anak PMR tingkat WIRA berkumpul di Madrasah Aliyah Negeri Tlogo Blitar yang di ikuti oleh 15 sekolahan se-Kabupaten/Kota Blitar, yang berjumlahkan 180 anak. Dalam acara latihan gabungan untuk menjalin tali silatirahmi antar rekan PMR dari berbagai sekolahan sekaligus berbagi ilmu dengan rekan PMR lainnya.

Pada kali ini walaupun dilaksanakan seperti halnya pada kegiatan lomba, yaitu pemberian penilaian  atas penyampaian materi dari masing-masing anak. Namun pada kali ini tidak dicari nilai yang paling tinggi, dengan kata lain tidak dicari siapa pemenang dan siapa yang kalah. Penilaian kali ini di fungsikan sebagai tolak ukur sampai mana kemampuan yang dimiliki dari masing-masing anak, dan sebagai catatan bagi masing-masing anak untuk memperbaiki lagi pada bagian mana saja kekurangan-kekurangan yang dimiliki

Pada kesempatan kali ini sekaligus menyamakan materi,  karena sebelum-sebelumnya materi PMR pada tingkat WIRA masih simpang siur dan belum pasti dari masing-masing sekolah.

Monday, August 8, 2016

Makna Sebuah Lambang 


Persoalan lambang terkait erat dengan identitas yang kita bawa. disaat seperti inilah sosialisasi PMR  SMK NEGERI 1 PANGGUNGREJO  Selaku kadernya PMI Kab.Blitar. dengan lambang Palang Merah Indonesia adalah prioritas untuk disampaikan kepada masyarakat (Blitar bagian Selatan ) sebagai tantangan bahwa lambang Palang Merah adalah lambang kemanusiaan universal yang diakui dalam Konvensi Jenewa. adalah lembaga netral dan independen. sesuai prinsip dasar yang dimiliki Palang Merah yaitu  kemanusiaan, kesamaan, kesukarelaan, kemandirian, kesatuan, kenetralan, dan kesemestaan .  


Lambang Palang Merah itu statusnya setara atau sama dengan lambang Kristal Merah dan Bulan Sabit Merah sebagai tanda perlindungan dan pengenal yang netral. Tentu kita semua sudah tahu siapa yang menyalahgunakan lambang Palang Merah atau Bulan Sabit Merah. Seharusnya selain dinas kesehatan TNI dan PMI, jangan ada lagi ambulans dari organisasi atau instansi yang mengunakan lambang Palang Merah atau menggunakan Bulan Sabit Merah sebagai nama organisasi. Ini pelanggaran Konvensi Jenewa dan protokol tambahannya. 


 Nah, sekali lagi, lambang-lambang ini hanya untuk kepentingan medis militer dan perhimpunan nasional yang hanya satu-satunya di dirikan di setiap negara. Di Indonesia namanya Palang Merah Indonesia atau PMI. Lambang-lambang itu sebagai tanda perlindungan dan untuk memberikan status netral kepada tentara medis dan sukarelawan yang bertugas baik menolong korban baik pada saat konflik bersenjata, maupun di masa damai sebagai tanda pengenal. Jadi keliru kalau ada partai politik, LSM, perusahaan, individu atau organisasi yang tidak berhak lalu memakainya.

Wednesday, August 3, 2016

TES WAWANCARA


Tes wawancara yang dilakukan pada tanggal 28 Juli 2016 .. Tes wawancara ?? apasi tes wawancara itu ? dan tujuannya apa sih ? tes wawancara adalah tes yang dilakukan dengan cara penanyaan secara lisan untuk menggali  informasi dan mendalami kepribadian dan karakter anggota baru. Nahh !! untuk apasih tes wawancara dilakukan oleh panitia PMR WIRA SMKN 1 PANGGUNGREJO ? tes wawancara itu dilakukan untuk mencari calon anggota pengurus umum. Dimana tugas pengurus umum itu untuk mengurusi manajemen PMR WIRA SMKN 1 PANGGUNGREJO. Pengurus umum itu meliputi KETUA  UMUM, WAKIL KETUA UMUM, SEKRETARIS UMUM, BENDAHARA UMUM, dan SEKSI IT.
Tugas Pengurus umum :
1.       KETUA UMUM                               : memberikan arahan, pandangan dan menetapkan ideologi suatu organisasi, peanggung jawab organisasi tersebut, menetapkan program kerja tahunan, mengkoordinasi tugas pengurus, memecahkan masalah yang tumbuh dalam organisasi.
2.       WAKIL KETUA UMUM               : bertugas untuk menggantikan tugas dari Ketua umum ketika berhalangan hadir .
3.       SEKRETARIS UMUM                  : bertugas untuk membuat daftar hadir, surat menyurat, proposal dan lain sebagainya.
4.       BENDAHARA UMUM                 : bertugas untuk membuat laporan keuangan, menyimpan bukti-bukti penerimaan dan pengeluaran organisasi, menjalankan administrasi keuangan, bertanggung jawab penuh atas keuangan organisasi.
5.       SEKSI IT                                          : bertugas untuk mendokumentasikan kegiatan dan menyebarkan hasil  kegiatan tersebut ke dunia maya (facebook, twitter, instragam, bloger, youtube, dll)

Ada Beberapa  aspek penilaian  yang dinilai dalamtes wawancara :
a.       Gaya bicara
b.       Tatapan mata
c.       Kesopanan
d.       Jawaban
e.       Gerak gerik
f.        Kejujuran
g.       Pengetahuan
h.       Mental




Saat tes wawancara ada pertanyaan yang sangat menarik yaitu “Pertanyaan Penutup”.. dalam pertanyaan itu ditanyakan apabila ada keluarga anda yang meninggal, dan PMR sedang mengadakan rapat. Yang manakah yang anda pentingkan ?.. dan ada satu jawaban yang memuat hati Panitia tersentuh “saya lebih mementingkan keluarga, karena keluarga adalah yang nomer satu bagi saya. Rapat bisa dilanjutkan lain waktu” #sekian #stayterusdibloginiyah

tes wawancara 28 juli 2016



















doc.pmrwirasmkn1panggungrejo

Wednesday, July 27, 2016






serius banget sihhh ??? he
hehe... 



ya beginilah ekspresi mereka kalo sedang rapat... seeeerrriiiiiiuuussssssssssss banggeeeeeeeeeeeeetttttttttt.. :D dalam kegiatan rapat pada tanggal 22 juli 2016 agenda pembahasan nya yaitu program kerja PMR WIRA SMKN 1 PANGGUNGREJO selama 1 tahun kedepan.. dalam kegiata rapat tersebut di pimpin oleh kang Endro selaku fasilitator mereka.. dalam kegiatan tersebut kang Endro mengajukan beberapa rancangan kegiatan program kerja PMR WIRA SMKN 1 PANGGUNGREJO selama 1 tahun yang akan datang dan meminta pendapat serta persetujuan kepada anggota.. mana kegiatan yang dianggap akan membawa PMR WIRA SMKN 1 PANGGUNGREJO lebih baik dan maju dari tahun tahun sebelumnya..




#tetepstaydibloginiyah

Sunday, September 20, 2015




Pembinaan dan pengembangan PMR 

Tujuan pendidikan nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, berkepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.
Rasa kemasyarakatan dan kebangsaan ini berkaitan erat dengan jiwa dan semangat kemanusiaan, suatu jiwa dan semangat yang menunjukan saling pengertian, persahaban, kerjasama, dan perdamaian abadi sesama manusia.
Jiwa dan semangat kemanusiaan ini perlu ditanamkan sedini mungkin kepada anak-anak khususnya pelajar. Pembinaan dan perkembangannya juga perlu secara terus-menerus dilakukan agar mereka siap siaga setiap waktu untuk membaktikan diri dan tugas-tugas kemanusiaan sebagai wujud rasa tangung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.
Pembinaan dan pengembangan jiwa dan semangat kemanusiaan di kalangan pelajar dapat dilakukan melalui pembinaan dam pengembangan kepalangmerahan kepada siswa. Palang Merah Remaja (PMR), yang merupakan bagian dari Palang Merah Indonesia (PMI) sebagai salah satu wadah untuk mencapai tujuan tersebut, karena PMR mendidik siswa menjadi manusia yang berperikemanusiaan dan mempersiapkan kader PMI yang baik dan mampu membantu melaksanakan tugas kepalangmerahan.
Dilihat dari misi tugas tersebut, maka disetiap sekolah sebaiknya memiliki organisasi tersebut, dan harus dapat dilaksanakan sebaik-baiknya. PMR yang berada dibawah pembinaan OSIS dan kesiswaan ini harus mendapatkan apresiasi yang layak agar tujuan umum PMR tersebut dapat tercapai dengan baik.

Monday, June 22, 2015

PERSAHABATAN


persahabatan adalah 1 jiwa dalam 2 raga
Persahabatan sejati layaknya kesehatan,
nilainya baru kita sadari setelah kita kehilangannya.

Seorang sahabat adalah yang dapat mendengarkan lagu didalam hati kita
dan akan menyanyikan kembali tatkala kita lupa akan bait-baitnya.
Sahabat adalah tangan Tuhan untuk menjaga kita.

Rasa hormat tidak selalu membawa kepada persahabatan,
tapi jangan pernah menyesal untuk bertemu dengan orang lain…
tapi menyesal-lah jika orang itu menyesal bertemu dengan kita.

Bertemanlah dengan orang yang suka membela kebenaran.
Dialah hiasan dikala kita senang dan perisai diwaktu kita susah.
Namun kita tidak akan pernah memiliki seorang teman,
jika kita mengharapkan seseorang tanpa kesalahan.

Karena semua manusia itu baik kalau kita bisa melihat kebaikannya
dan menyenangkan kalau kita bisa melihat keunikannya
tapi semua manusia itu akan buruk dan membosankan
kalau kita tidak bisa melihat keduanya.

Begitu juga Kebijakan, Kebijakan itu seperti cairan,
kegunaannya terletak pada penerapan yang benar,
orang pintar bisa gagal karena ia memikirkan terlalu banyak hal,
sedangkan orang bodoh sering kali berhasil dengan melakukan tindakan tepat.

Dan Kebijakan sejati tidak datang dari pikiran kita saja,
tetapi juga berdasarkan pada perasaan dan fakta.
Tak seorang pun sempurna.
Mereka yang mau belajar dari kesalahan adalah bijak.
Menyedihkan melihat orang berkeras bahwa mereka benar
meskipun terbukti salah.

Apa yang berada di belakang kita dan apa yang berada di depan
kita adalah perkara kecil berbanding dengan apa yang berada di dalam kita.

Kita tak bisa mengubah masa lalu….
tetapi dapat menghancurkan masa kini dengan mengkhawatirkan masa depan.

Bila Kita mengisi hati kita ….
dengan penyesalan untuk masa lalu dan kekhawatiran untuk masa depan,
Kita tak memiliki hari ini untuk kita syukuri.

Jika kita berpikir tentang hari kemarin tanpa rasa penyesalan
dan hari esok tanpa rasa takut,
berarti kita sudah berada dijalan yang benar menuju sukses.